MEDAN – Presiden Jokowi melakukan peletakan batu pertama proyek Revitalisasi Lapangan Merdeka Medan, Kamis (7/7).
Proyek pembangunan revitalisasi Lapangan Merdeka meliputi pembangunan alun-alun dan fasilitas pendukung, serta basement. Selain situs sejarah, revitalisasi Lapangan Merdeka juga ditujukan untuk ruang terbuka hijau.
Di dalam rencana pembangunan yang tertera di maket, nantinya akan dibangun panggung rakyat, serta fasilitas penunjang. Seluruhnya menerapkan konsep pelestarian ruang kota bersejarah dengan rancangan yang kontemporer.
Di maket tersebut tampak pula tempat pemberdayaan UMKM. Penataan kawasan Kota Lama Medan pun menjadi bagian revitalisasi tersebut.
Revitalisasi Lapangan Merdeka mendapat banyak dukungan dari berbagai kalangan masyarakat. Bahkan anak muda pun mendukung rencana tersebut.
Derajat Bimantoro, pemuda asal Mabar ini menginginkan revitalisasi Lapangan Merdeka nantinya bisa memberikan ruang yang besar bagi seluruh kalangan terutama anak muda.
Selain menjadi ruang terbuka hijau dan tempat berkumpul, ada juga masyarakat yang menginginkan Lapangan Merdeka itu kembali menjadi tempat yang bersejarah.
Ani asal Medan Barat misalnya, Ia menginginkan Lapangan Merdeka itu harus dijaga nilai sejarahnya.
“Kita dukunglah, apalagi tujuannya untuk mengembalikan ke nilai sejarahnya, kita kan tahu Lapangan Merdeka itu bersejarah,” kata Ani.(ind)
BACA JUGA: Bupati Garut Ajak KNPI Gerakkan Ekonomi Kerakyatan