GARUT – Rektor Universitas Garut (Uniga), Abdusy Syakur Amin memandang bahwa pemikiran bung Karno sebagai bapak proklamator perlu untuk dikembangkan. Terutama kaitannya dengan bagaimana bung Karno menghargai kaum perempuan.
Syakur menyebut bahwa bung Karno adalah sosok yang sangat menghargai kaum perempuan dan sangat menghargai hak perempuan yang harusnya mendapatkan porsi yang seimbang dengan kaum pria.
Pemikiran itu semua, menurut Syakur, masih sangat relevan dengan kondisi hari ini. Agar generasi penerus atau setiap masyarakat untuk kembali mengembangkan pemikiran bung Karno tersebut.
Masyarakat Indonesia menurut Syakur juga patut berbangga karena di masa dulu ada sosok yang sangat hebat seperti bung Karno. Dimana dengan ide gagasannya bisa mendirikan negara Indonesia seperti yang kita nikmati sekarang ini.
” Ini juga menurut saya suatu hal yang sangat baik ya,” ujar Syakur dalam seminar kebangsaan yang digelar DPC PDI Perjuangan Garut.
Kaitan dengan peranan perempuan itu, Syakur menilai bahwa kaum perempuan perlu untuk dimajukan. Karena hakekatnya memajukan kaum perempuan sama artinya dengan memajukan bangsa ini.
” Jadi mereka harus diajak, dimajukan karena hakekatnya memajukan perempuan adalah memajukan bangsa ini,” ujarnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Garut, Yudha Puja Turnawan menyebut bahwa hasil karya besar bung Karno yang sampai sekarang bisa dinikmati adalah Pancasila.
Sebagai idiologi bangsa, menurut Yudha, Pancasila sejauh ini berhasil menyelesaikan setiap permasalahan di negara ini.
Dari hasil survei BPS, Yudha menyebut bahwa 79 persen dari warga Indonesia ingin mempertahankan idiologi Pancasila.
Dan dari hasil survei pula, Yudha mengatakan bahwa masyarakat menganggap Pancasila itu menjadi jawaban terhadap segala permasalahan seperti radikalisme, konflik antar umat beragama, dan permasalahan lainnya.
Dengan begitu menurutnya menjadi sangat penting kiranya untuk kembali mengajarkan Pancasila kepada masyarakat dan juga memasukan Pancasila ke dalam kurikulum pendidikan nasional, agar generasi ke depan tidak kehilangan pijakan.(gilang)
BACA JUGA: Wabup Garut : Tingkat Pendidikan yang Rendah Sebabkan Kemiskinan