GARUT – Kepala Sekolah SMPN 1 Samarang, Kabupaten Garut, H. Herman memberikan Klarifikasi terkait tuduhan adanya pungli saat PPBD ( Penerimaan Peserta Didik Baru ) di SMPN 1 Samarang, Kamis 20 Juli 2023.
H.Herman menjelaskan terkait pemberitaan yang beredar tentang adanya pungli di lingkungan SMPN 1 Samarang itu tidak benar dan merupakan berita yang keliru.
Herman menjelaskan pada saat wartawan mendatangi dirinya sekitar jam 11.00 WIB untuk meminta klarifikasi sedang banyak tamu dan meminta jadwal kembali di jam 13.00 WIB dan ditunggu sampai jam 15.00 WIB tidak datang.
Namun kemudian, Herman menjelaskan ada yang menghubunginya di malam hari lewat WA ( WhatsApp) yang mengatakan SMPN 1 Samarang ada pungutan liar kaitan dengan PPBD buat batik, buat kaos olahraga, bahkan untuk uang bangunan sekolah.
BACA JUGA: Ternyata Cabe Mempunyai Manfaat Bagi Kesehatan, Salah Satunya Melawan Radikal Bebas
Herman pun mengatakan bahwa hal itu adalah fitnah dan tidak benar.
Sampai saat ini SMPN 1 Samarang belum pernah mengeluarkan kebijakan untuk itu.
” Sekitar jam 11.00 WIB lah otomatis ada jadwal berikutnya dengan panitia MPLS, dari mana akang teh dari media manawi teh tamu yang mau melegalisir. Gini kang kalau dari media biar panjang lebar kalau mau mengklarifikasi nanti jam 13.00 WIB biar komite juga hadir biar lebih leluasa saya tunggu sampai jam 15.00 WIB tidak ada datang. Malamnya ada WhatsApp intinya menyebutkan SMPN 1 Samarang ada pungutan liar berupa batik, kaos olahraga, bahkan uang bangunan sekolah. Otomatis saya jawab itu fitnah dan tidak benar,” Ujar Herman.
BACA JUGA: Manfaat Besar Buah Kelapa untuk Kesehatan, Bisa Atasi Sembelit Salah Satunya
” Sampai saat ini SMPN 1 Samarang belum pernah mengeluarkan kebijakan untuk itu,” Ujar Herman.
” Begini saja kang biar langkung lengkap mah moal disontenken sok diagendaken enjing sumping ka sakolah pada hari Selasa malam pulang dari masjid saya jawabnya bilih kirang jelas mahnya sok ka sakolah we nya. Bade jam sabaraha ku abdi diagendaken jam 10.00 WIB bilih Bade diagendaken enjing enjing sok saur abdi teh.siap datang anjena ngawaler na teh nyak diantos dugi ka 15.00 WIB tidak datang,” Jelas Herman