KOTA CIREBON – Wakil Bupati (Wabup) Garut, dr. Helmi Budiman melakukan kunjungan kerja ke Kantor Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk – Cisanggarung di Jalan Pemuda Raya No. 40, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Selasa (2/8/2022).
Kunjungan Wabup itu dimaksudkan untuk penyelesaian pasca banjir dan longsor 15 Juli lalu.
Helmi Budiman dalam hal ini berkeinginan agar ke depannya tidak akan ada lagi bencana banjir. Helmi meyakini, jika ke depannya pihaknya bisa menyelesaikan permasalahan penyebab banjir secara tuntas, dan berharap hal tersebut bisa terwujud.
Helmi juga sudah melakukan diskusi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait banjir yang sebelumnya terjadi di Kabupaten Garut, yang diduga merupakan efek dari fenonema la nina.
“Jadi walaupun musim kemarau, tapi karena ada pemanasan di laut jadi tetap air masih banyak menguap, kemudian menjadi awan, (kemudian) terjadilah hujan yang sangat deras,” ucap Wabup Garut.
BACA JUGA: Kejurnas Rally 2022 Mendapat Dukungan Kapolda Sumut
Helmi menerangkan, bersinggungan dengan apa yang disampaikan oleh Kepala BBWS Cimanuk Cisanggarung, Ismail Widadi terkait rencana reboisasi di tahun 2023, bahwa memang masih terdapat banyak hutan yang perlu dilakukan reboisasi, baik hutan milik Perhutani, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), maupun perkebunan.
Ia menambahkan, kunjungan ini akan ditindaklanjuti ke Perhutani, BKSDA, maupun ke perkebunan yang berada di bawah naungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
“Jadi insya Allah kita terus keliling pak, karena kita punya keinginan bahwa sudahlah banjir kita selesaikan (dan) mudah-mudahan hikmah daripada banjir tahun ini, adalah kita bisa menyelesaikan beberapa proyek (atau) beberapa program yang sempat pelaksanaannya hanya sebagian,” ungkapnya.
BACA JUGA: Kadis DPMD Garut: Penerima BLT DD Tidak Boleh Diganti Begitu Saja
Selain itu, terkait penolakan BBWS di Kabupaten Garut, Helmi menyampaikan pihaknya akan turun langsung menyelesaikan permasalahan tersebut.
“Mari kita sama-sama bersama-sama bersinergi, yang insya Allah nanti pemerintah daerah siap pak bersinergi, saya kemarin juga sudah membentuk tim agar bisa langsung turun ke lapangan ketika bapak-bapak dari BBWS mendapatkan penolakan dari masyarakat,” katanya.(*)