GARUT – Diduga akibat banyaknya yang berburu hewan liar yang dilindungi, sebuah spanduk dipasang di kawasan Gunung Gelap, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cihurip, Kabupaten Garut.
Spanduk itu bertuliskan larangan terhadap aktivitas berburu hewan liar yang dilindungi di kawasan hutan lindung itu.
Dari spanduk yang dipasang itu bertuliskan Karangtaruna Desa Mekarwangi yang memasangnya.
Hal itu dibenarkan oleh Ian (52) warga setempat. Bahwa yang memasang spanduk larangan berburu itu adalh Karangtaruna bekerja sama denga pihak kehutanan.
Menurut Ian, selama ini memang kerap ada aktivitas berburu hewan liar di kawasan gunung Gelap. Ada yang berburu burung dan hewan liar lainnya.
” Kadang-kadang ada, kalau banyak sih enggak juga, tapi suka ada yang berburu,” ujar Ian.
BACA JUGA: Ade Husna Yakin Jika Pemekaran Garut Utara Terealisasi, Akan Jadi Kawasan Industri
Semenjak dipasang spanduk tersebut menurut Ian memang ada penurunan aktivitas berburu hewan liar di kawasan tersebut.
Dari pantauan di lapangan, spanduk tersebut bertuliskan “DILARANG KERAS, Berburu/Menjaring Burung dan Hewan Liar di Kawasan Ini”. UU No 41 Tahun 1999 Tentang Kehutanan Pasal 50 ayat 3, pelanggar ini Diancam dengan Pidana Penjara 1 Tahun dan Denda Rp50 juta”.(gilang)
BACA JUGA: Baskami Ginting Ajak BKOW Berperan Turunkan Angka Stunting di Sumut
