GARUT – Tak lama setelah dilantik menjadi Wakil Menteri (Wamen) ATR/BPN, Raja Juli Antoni menyempatkan berkunjung ke Kabupaten Garut untuk silaturahmi ke tempat sekolahnya di Ponpes Darul Arqam Muhammadiyah Garut.
Wamen ATR/BPN Raja Juli Antoni juga menyempatkan berkunjung ke Pesantren Welas Asih di Kecamatan Samarang.
Kemudian Raja Juli Antoni silaturahmi dengan teman-teman satu angkatan waktu sekolah di Darul Arqam Muhammadiyah Garut, yaitu Ikatan Darul Arqam Muhammadiyah (Ikadam) angkatan 12.
Buddy Oconk teman satu angkatan Raja Juli Antoni mengatakan, Wamen ATR/BPN itu berkunjung sejak hari Jumat 1 Juli lalu dan kembali pulang Minggu 3 Juli.
” Saya bangga bagian dari Darul Arqam khususnya Ikadam 12. Walau beda tapi tidak pernah dibeda-bedakan. Jadi betul yang disebut menjaga, merawat silaturahmi,” ujar Buddy Oconk yang juga Kepala Divisi Advokasi GMBI Distrik Garut itu.
Selain itu, Raja Juli Antoni juga menyempatkan bertemu dengan Kepala BPN Kabupaten Garut.
” Beliau didampingi Kepala Kanwil BPN Jabar pak Dalu Agung Darwan dengan Kepala BPN Garut H Nurus Sholichin. Beliau menyempatkan silaturahmi di RM Lumbung Padi kemudian malamnya hearing santai di Villa Rancabango bersama Ikadam 12,” ujar Buddy Oconk yang juga Ketua DPC LPM Tarogong Kidul.
Amir Hamzah, dosen IPI yang juga Ikadam 12 mengungkapkan rasa gembira atas pertemuan dengan Raja Juli Antoni.
” Sangat senang sekali dan tidak menduga akan bersilaturahmi ke Garut di sela-sela kesibukannya sebagai Wamen yang tugasnya begitu berat,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Ikadam 12 Garut, Yazid Mahmud Tasdiq mengaku kaget atas kedatangan Wamen ATR/BPN itu.
” Saya termasuk salah satu sahabat dekat beliau. Hari Sabtu pagi sekitar jam 7an beliau telpon saya katanya ada di Garut. Saya langsung kaget sekaligus gembira mendengar beliau ada di Garut,” ujarnya.
” Beliau suruh saya untuk mengundang rekan-rekan seangkatan untuk bisa bersilaturahmi dengan nya di Lumbung Padi sambil makan siang. Kami semua sangat senang atas kedatangan beliau yang tidak disangka bakalan datang bersilaturahmi di Garut. Mungkin qodarullah kita semua yang ada di Garut bisa langsung bertatap muka dan ngobrol dengan pak wamen,” ungkapnya.(gilang/fey)
BACA JUGA: Memasuki Usia Senja, Emak Tati Warga Garut ini Mengalami Musibah Kebakaran
BACA JUGA: Forum Pemerhati Desa Garut Ingatkan Jangan Ada Pemerataan BLT DD
