GARUT – Menjadi petugas Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dalam HUT Kemerdekaan RI merupakan sesuatu yang membanggakan.
Perasaan itulah yang dirasakan oleh Auliya Syahila, gadis berusia 16 tahun siswi kelas XI asal SMAN 12 Garut dari Kecamatan Cisewu.
Auliya Syahila mewakili sekolahnya menjadi salah satu anggota Paskibraka dalam upacara HUT Kemerdekaan RI ke-77 tingkat Kabupaten Garut di lapang Oto Iskandar Dinata, Kecamatan Garut Kota, Rabu 17 Agustus 2022.
Walaupun berasal dari wilayah yang cukup jauh dari pusat kota, Auliya sama sekali tak minder. Dia berhasil membuktikan bahwa prestasi dan kemampuan bisa menerobos jarak yang jauh.
“Tentunya perasaannya menegangkan sekali dan bangga sekali bisa menjadi bagian Paskibraka tahun sekarang, Alhamdulillah penaikan bendera pagi tadi berjalan dengan lancar sesuai dengan rencana,” ucapnya saat diwawancarai oleh wartawan dan Tim Diskominfo Garut.
Perjalanan Auliya sebagai anggota Paskibrak Garut ini dimulai dari pelatihan yang dilaksanakan sejak bulan April lalu, kemudian dipusatkan pada tanggal 8 Agustus 2022 selama 10 hari di Hotel Suminar Garut, dan dikukuhkan oleh Bupati Garut, Rudy Gunawan pada 15 Agustus 2022.
Selama masa latihan itu, Auliya mengaku memiliki banyak kesan yang menarik dan bermanfaat, khususnya terkait kedisiplinan yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Tentunya banyak sekali (momen menarik), ada pembinaan yang terutama ada dari Pak Dandim, ada dari Pak Kapolres juga, ada dari ketua BPBD Garut, ada dari Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga juga,” katanya.
BACA JUGA: Video Warga Garut Berkelahi saat Karnaval HUT RI Viral di Medsos
Auliya merasa sangat bangga bisa mewakili dari Kecamatan Cisewu atau Garut Selatan. Pasalnya setelah sekian lama tidak ada perwakilan dari Garut Selatan khususnya di Cisewu.
“Harapannya semoga ke depannya bisa terus ada yang lolos dari selatan ya terutama, dan semoga dilancarkan untuk tahun depan tentunya buat adik-adik yang Capaska tahun depan semoga dilancarkan,” harapnya.
Tentunya rasa bangga juga dirasakan oleh Latif Rochyana, ayah dari Auliya.
Latif menyampaikan, sejak awal masuk SMA, putrinya ini memang sudah memiliki minat terhadap organisasi paskibra di sekolah.
Latif berharap, ke depan ada generasi penerus yang mengikuti jejak Auliya khususnya dari Kecamatan Cisewu.
BACA JUGA: Bupati Garut Resmikan Mushola Al-Haadii di Komplek Ruko IBC Garut
“Harapannya ya ke depan ini kan bukan dijadikan contoh ya, tapi paling tidak ketika Auliya kemarin bisa mewakili daerah Cisewu yang memang ada di ujung Kabupaten Garut bisa tampil di tingkat kabupaten ini, adek-adeknya yang di bawah Auliya untuk bisa mengikuti jejak dia, sehingga membawa harum Kecamatan Cisewu, tentunya itu harapannya,” ujar Latif seorang wartawan yang aktif di Radio Komunitas RASI FM Cisewu itu. (gilang)
