GARUT – Calon Wakil Bupati Garut nomor urut 02, Putri Karlina, dalam debat publik yang digelar KPU Garut Rabu sore (20/11) di Hotel Santika tampak kencang Ketika berdebat dengan paslon 01.
Putri Karlina tampak beberapa kali menepis jawaban dari paslon 01 dengan jawaban yang kencang dan terkesan nada sindiran.
Rupanya ada beberapa alasan tertentu yang membuat Putri Karlina berlaku seperti itu.
Diantara alasan yang disampaikan Putri kenapa dirinya ebgitu adalah karena dia merasa benar-benar terjun ke lapangan menemukan banyak fakta.
Fakta yang ditemukannya itu, dinilainya berbeda dengan klaim keberhasilan yang disampaikan paslon 01.
” Terkait kenapa saya begitu kencang karena kampanye saya betul-betul turun ke lapangan, sehingga saya menemukan banyak sekali ketidakpuasan masyarakat sehingga berbanding terbalik dengan klaim-klaim yang dinyatakan pemerintah saat ini,” ujar Putri Karlina saat konferensi pers usai debat publik.
“Maka reformasi yang akan kami lakukan terkait reformasi mental dan reformasi kultur para birokrat. kami ingin pertama mempersingkat proses birokrasi sehingga tidak menyulitkan masyuarakat, itu yang akan jadi agenda 100 hari kami,” ujar Putri Karlina.
Sementara itu, Calon Bupati nomor urut 01, Helmi Budiman dalam closing statement-nya di debat publik menyebut bahwa debat ini merupakan tetang evaluasi.
Helmi menyadari jika selama dirinya menjabat wakil bupati Garut, mungkin saja ada kekurangan. Dan oleh karena itu dia mohon dimaafkan oleh seluruh warga Garut.
“Kepada seluruh masyarakat Garut yang kami cintai, kami banggakan, tentu debat kali ini bukan hanya sekedar wacana, bukan hanya sekedar angka, data, fakta ataupun hasil. Tapi bagi saya ini adalah evaluasi,” ujarnya.
Baca Juga: Klaim Saldo DANA Gratis Rp150.000, Cairkan ke Dompet Elektronik dalam 5 Menit!
“Ternyata kami ini bukan orang yang sempurna, bukan orang yang luar biasa, bukan orang yang hebat. Kami ini orang biasa yang tentu harus terbuka pintu maaf bagi kami,” tambahnya.
“Dan tentu juga kami walaupun dengan segala keterbatasan kami sudah berupaya 10 tahun membangun Kabupaten Garut dan kami ucapkan terima kasih kepada bapak Rudy Gunawan dan seluruh anggota dewan ketua dewan ( yang waktu itu menjabat). Kami ucapkan terima kasih juga kepada seluruh masyarakat Kabupaten Garut yang sudah bersama sama membangun Kabupaten Garut,” ujarnya.***