GARUT – Setelah tertunda 2 tahun selama Pandemi, Pemerintah Arab Saudi akhirnya membuka kembali ibadah haji untuk masyarakat dunia.
Jemaah haji asal Indonesia pun tahun ini diizinkan berangkat ke tanah suci walaupun jumlahnya masih terbatas.
Termasuk jemaah haji asal Kabupaten Garut, tahun ini juga mendapatkan kuota untuk berangkat.
Kasi urusan haji dan Umroh Kemenag Garut, Ahmad Rasyid Ridla mengatakan, tahun ini Kabupaten Garut memberangkatkan 882 jemaah ke tanah suci.
Untuk pemberangkatan dimulai hari ini, Selasa 7 Juni 2022. Kloter pertama yang akan dilepas sebanyak 404 jemaah ditambah petugas menjadi 410 orang.
” Untuk kabupaten Garut insyaa Allah dimulai tanggal 7 Juni besok 404 peserta ditambah petugas jadi 410,” ujar Ahmad kemarin di kantornya.
Berdasarkan kesepakatan dengan Pemerintah Daerah pelepasan jemaah haji akan dilakukan di SOR Ciateul.
Ahmad juga menyebut bahwa tahun ini ada kalangan jemaah haji yang ditunda berangkat. Diantaranya jemaah yang usia di atas 65 tahun.
BACA JUGA: SDN 1 Girimukti Garut Alami Kerusakan dan Kurang Kelas, Secara Kasat Mata Tampak Baik
Karena Pandemi belum dianggap tuntas 100 persen sehingga usia rentan belum diizinkan.
Mudah-mudahan kata dia, jika Pandemi tuntas tahun depan, jemaah haji yang ditunda ini nanti bisa berangkat.(gilang)